Pengertian Mazhab Ekonomi : Memahami Perspektif-Perspektif Ekonomi yang Berbeda

Diposting pada

Pengertian Mazhab Ekonomi

Pengertian Mazhab Ekonomi


Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari bagaimana masyarakat mengalokasikan sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan yang tak terbatas. Dalam perjalanan sejarahnya, ilmu ekonomi telah mengalami perkembangan dan beragam pandangan tentang bagaimana ekonomi berfungsi dan diatur.

Pandangan-pandangan ini dijelaskan oleh berbagai aliran pemikiran atau mazhab ekonomi. Setiap mazhab ekonomi memiliki teori, prinsip, dan pendekatan sendiri dalam menganalisis fenomena ekonomi.

Berikut ini adalah penjelasan tentang beberapa mazhab ekonomi utama yang telah mempengaruhi perkembangan ilmu ekonomi:


1. Mazhab Merkantilisme


Merkantilisme adalah mazhab ekonomi yang berkembang pada abad ke-16 hingga ke-18 di Eropa. Mazhab ini menekankan pada pentingnya kekayaan negara dalam bentuk emas dan perak sebagai ukuran kemakmuran. Mereka meyakini bahwa ekspor harus ditingkatkan sedangkan impor harus dikurangi agar negara dapat memperoleh keuntungan dari perdagangan internasional.


2. Mazhab Fisiokratisme


Muncul di Prancis pada abad ke-18, fisiokratisme menekankan pentingnya alam sebagai sumber kekayaan utama. Mazhab ini percaya bahwa sektor pertanian adalah sektor yang paling produktif dan harus menjadi landasan utama ekonomi. Mereka juga mengusulkan kebebasan ekonomi dan menentang campur tangan pemerintah dalam urusan ekonomi.


3. Mazhab Klasik


Mazhab klasik muncul pada abad ke-18 hingga awal abad ke-19 dan dipelopori oleh tokoh-tokoh seperti Adam Smith, David Ricardo, dan John Stuart Mill. Mazhab ini menekankan pada pentingnya mekanisme pasar sebagai pengatur alami ekonomi. Adam Smith dengan teorinya tentang “tangan tak terlihat” mengajukan bahwa individu yang bertindak egois dalam mencari keuntungan pribadi akan secara tidak sadar menguntungkan masyarakat secara keseluruhan.


4. Mazhab Neoklasik


Muncul pada akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20, mazhab neoklasik menggabungkan ide-ide klasik dengan elemen-elemen baru. Mereka mengembangkan teori nilai utilitas dan teori permintaan dan penawaran. Mazhab ini percaya pada efisiensi pasar dan peran minimal pemerintah dalam ekonomi.


5. Mazhab Keynesian


Mazhab ini muncul pada abad ke-20 dan dinamai dari tokoh utamanya, yaitu John Maynard Keynes. Mereka berpendapat bahwa pemerintah harus aktif campur tangan dalam ekonomi, khususnya dalam masa resesi, dengan mengeluarkan kebijakan fiskal dan moneter untuk merangsang pertumbuhan ekonomi.


6. Mazhab Monetarisme


Dikembangkan oleh Milton Friedman pada pertengahan abad ke-20, mazhab monetarisme menekankan peran penting uang dan kebijakan moneter dalam mengendalikan ekonomi. Mereka mengusulkan bahwa pertumbuhan jumlah uang harus dijaga stabil agar inflasi dapat dikendalikan.


7. Mazhab Ekonomi Institusional


Mazhab ini lebih fokus pada institusi dan perilaku ekonomi daripada hanya pada mekanisme pasar. Mereka meneliti bagaimana lembaga-lembaga ekonomi, aturan, dan norma sosial mempengaruhi perilaku ekonomi masyarakat.


8. Mazhab Ekonomi Perilaku


Muncul lebih baru, mazhab ekonomi perilaku mencoba menggabungkan psikologi dan ilmu perilaku dalam analisis ekonomi. Mereka meneliti bagaimana individu membuat keputusan ekonomi berdasarkan bias, emosi, dan preferensi pribadi.


Pengaruh dan Dampak Mazhab Ekonomi


Mazhab-mazhab ekonomi telah berperan penting dalam membentuk perkembangan ilmu ekonomi dan kebijakan ekonomi di berbagai negara. Perdebatan antara mazhab-mazhab ini juga telah mempengaruhi kebijakan ekonomi nasional dan global.

Misalnya, saat krisis ekonomi terjadi, ekonomi Keynesian akan cenderung menganjurkan intervensi pemerintah yang lebih besar untuk merangsang permintaan dan meningkatkan investasi, sementara penganut mazhab monetarisme akan lebih fokus pada peran stabilisasi nilai uang dalam mengendalikan inflasi.

Selain itu, pandangan mazhab ekonomi juga berpengaruh pada teori ekonomi yang diajarkan di perguruan tinggi dan universitas serta pengembangan kebijakan ekonomi oleh pemerintah dan lembaga internasional seperti Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional (IMF).


Kesimpulan


Mazhab ekonomi merupakan kumpulan ide dan pandangan tentang ekonomi yang beragam, yang telah dikembangkan oleh para pemikir dan ahli ekonomi selama berabad-abad. Setiap mazhab memiliki teori dan metode analisisnya sendiri yang membentuk pandangan unik tentang cara kerja ekonomi dan interaksi manusia dengan pasar.

Perkembangan mazhab ekonomi selanjutnya terus berlanjut seiring dengan perubahan kondisi sosial, politik, dan ekonomi di berbagai belahan dunia. Pemahaman tentang mazhab-mazhab ekonomi ini penting untuk memperkaya wawasan kita tentang perjalanan ilmu ekonomi dan berbagai perdebatan kebijakan ekonomi yang terjadi hingga saat ini.


Demikian ulasan dari PPKN.CO.ID Mengenai Pengertian Mazhab Ekonomi, Semoga Bermanfaat….


Refrensi Teknologi [DISINI]


Resecent Posts