Pengertian Kebudayaan

Guru Fajri Asahi

1 tahun ago

Pengertian Kebudayaan : Pada kesempatan kali ini ppkn.co.id akan memberikan ulasan mengenai Pengertian Kebudayaan, yuk simak dibawah ini:

Pengertian Kebudayaan

Pengertian budaya serta kebudayaan pada hakikatnya merupakan sama ialah hal-hal yang berkaitan dengan budi serta ide manusia.

Dalam kajian Antropologi, budaya dianggap ialah singkatan dari kebudayaan sehingga tidak terdapat perbandingan brdsarkan pada definisinya.

Tetapi, bersumber pada penelusuran dari bermacam literatur terdapat sebagian pengertian budaya serta kebudayaan.

Dalam bahasa Inggris, budaya serta kebudayaan diucap culture, yang secara etimologi berasal dari kata Latin Colere, yang maksudnya mengolah ataupun mengerjakan.

Kata culture pula kadangkala diterjemahkan selaku “kultur” dalam bahasa Indonesia yang mempunyai makna sama dengan kebudayaan.

Pengertian Budaya

Budaya ialah suatu metode hidup yang tercipta dari banyak faktor yang rumit (agama, politik, adat istiadat, bahasa, seni, dll) serta tumbuh pada suatu kelompok orang ataupun warga.

Budaya kerap kali dikira peninggalan dari generasi ke generasi serta bagian tidak terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis.

Sebutan budaya berasal dari bahasa Sansekerta buddhayah, yang ialah wujud jamak dari buddhi berarti “budi” ataupun“ ide”.

Dengan demikian hakikat budaya dimaksud selaku hal-hal yang berkaitan dengan budi serta ide manusia.

Terdapat pendapat yang mangulas kata budaya selaku suatu pertumbuhan dari kata majemuk budidaya yang berarti budi yang diperdayakan.

Budi yang ialah paduan ide serta perasaan buat menimbang baik serta kurang baik, sebaliknya daya merupakan keahlian melaksanakan sesuatu ataupun keahlian berperan.

Dengan demikian budaya bisa dimaksud hal-hal yang berkaitan dengan ide serta metode hidup manusia yang senantiasa berganti serta tumbuh dari waktu ke waktu.

Pengertian Kebudayaan

Sebutan kebudayaan berasal dari kata dasar budaya sehingga mempunyai keterkaitan arti. Kebudayaan ialah hasil dari budaya ialah hasil aktivitas serta penciptaan batin (ide budi) manusia semacam keyakinan, kesenian, serta adat istiadat.

Kebudayaan menunjuk kepada bermacam aspek kehidupan meliputi cara-cara berlaku, kepercayaan-kepercayaan serta sikap-sikap, serta pula hasil dari aktivitas manusia khas buat suatu warga ataupun kelompok penduduk tertentu.

Para pakar budaya lebih banyak mendefinisikan kebudayaan daripada budaya. Perihal ini menampilkan kalau hakikat kebudayaan lebih kompleks dibanding dengan budaya.

Fungsi Kebudayaan

Hasil karya dari manusia melahirkan teknologi ataupun kebudayaan kebendaan.
Karya masyarkat yang ialah perwujudan norma serta nilai-nilai sosial yang dimana dapat menciptakan tata tertib dalam pergaulan kemasyarakatan.
Di dalam kebudayaan pula terdapat pola-pola sikap (patterns of behavior) yang ialah cara-cara warga buat berperan ataupun berkelakuan yang sama yang dimana wajib diiringi oleh seluruh anggota warga.

Sifat-sifat Kebudayaan

Kebudayaan bersifat umum, Tetapi perwujudan kebudayaan memiliki identitas spesial yang sesuai dengan suasana ataupun lokasinya.
Kebudayaan sifatnya normal serta dinamis. Tiap kebudayaan tentu hadapi pergantian ataupun pertumbuhan, meski kecil serta kerapkali tidak dialami oleh anggota-anggotanya.
Kebudayaan cenderung mengisi serta memastikan jalanya kehidupan manusia meski tidak sering disadari pada manusia itu sendiri.

Unsur-Unsur Kebudayaan

Bahasa

Suatu pengucapan yang indah pada elemen kebudayaan serta sekalian jadi perlengkapan perantara utama untuk manusia buat meneruskan ataupun mengadaptasikan kebudayaan. Terdapat 2 wujud bahasa ialah lisan serta tulisan.

Sistem Pengetahuan

Faktor ini berkisar pada pengetahuan tentang keadaan alam sekelilingnya serta sifat-sifat perlengkapan yang digunakan.

Sistem pngetahuan trmasuk ruang pengetahuan mngenai alam dekat, flora serta faauna, wktu, ruaang serta bilangan, sifat-sifat serta tingkah laku pada manusia, badan manusia.

Sistem Kemasyarakatan ataupun Organisasi Sosial

Dimaksud selaku sekelompok warga yang anggotanya merasa satu dengan sesamanya.

Organisasi sosial yakni selaku berikut: kekerabatan, asosiasi serta perkumpulan, sistem kenegaraan, sistem kesatuan hidup, perkumpulan.

Sistem Perlengkapan Hidup serta Teknologi

Teknologi disini dimaksud selaku jumlah totalitas metode yang dipunyai oleh para anggota suatu masyarakat, meliputi totalitas metode berperan serta brbuat pada hbungannya brsama pngumpulan bhan-bahan blum jadi.

Pmrosesan bhan-bahan itu buat dbuat jadi perlengkapan kerja, penyimpanan, baju, perumahan, perlengkapan transportasi serta kebutuhan lain ialah barang material.

Faktor teknologi yang sangat menonjol yakni kebudayaan fisik yang meliputi, alat-alat produksi, senjata, wadah, makanan serta minuman, baju serta perhiasan, tempat berlindung serta perumahan sampai alat-alat transportasi.

Sistem Mata Pencaharian Hidup

Sebagai seluruh usaha manusia buat memperoleh benda serta jasa yang diperlukan. Sistem ekonomi ini yakni: mencari serta mengumpulkan mkanan, bercocok tanam, peternakan, perikanan, serta perdagangan.

Sistem Religi

Perpaduan antara kepercayaan serta praktek keagamaan yang berhubungan dengan hal-hal suci serta tidak terjangkau oleh ide.

Sistem ini yakni, sistem keyakinan, sistem nilai serta pemikiran hidup, komunikasi keagamaan, serta upacara keagamaan.

Kesenian

Kesenian dimaksud selaku seluruh hasrat manusia terhadap keelokan. Wujud keelokan yang berbagai macam itu mencuat dari imajinasi kreatif yang dapat memberikan kepuasan batin untuk manusia.

Pemetaan wujud kesenian dipecah 3 jadi, ialah; seni rupa, seni suara serta seni tari.

Ciri Ciri Kebudayaan

Secara umum ciri-ciri kebudayaan merupakan yakni berikut ini:

Kebudayaan bisa dipelajari
Kebudayaan bisa diwariskan
Kebudayaan hidup serta tumbuh dalam masyarakat
Kebudayaan bisa berubah
Kebudayaan bertabiat terintegrasi

Utk kebudayaan wilayah, dia mempunyai ciri-ciri tertentu, ialah:

Ada aset sejarah
Terdapatnya faktor kepercayaan
Ada bahasa serta seni khas daerah
Dianut oleh penduduk dalam wilayah tersebut
Terdiri dari faktor kebudayaan tradisional serta kebudayaan asli
Mempunyai adat istiadat
Bertabiat kedaerahan

Semacam kebudayaan wilayah, kebudayaan nasional juga mempunyai ciri–cirinya tertentu:

Ada faktor–faktor yang dapat menyatukan bangsa
Mencerminkan kehidupan bangsa
Kebanggaan segala rakyat Indonesia
Terdapatnya faktor budaya wilayah yang diakui secara nasional

Bentuk Kebudayaan

Mnurut Koentjaraningrat, bentuk kebudayaan dibagi atas bberapa perihal, ialah:

Nilai Budaya

Nilai–nilai ini dipelajari oleh warga semenjak kecil, susah buat digoyahkan serta menciptakan gagasan di kmudian hari. Bisa berbentuk buah fikiran, tingkah laku, ataupun barang–barang tertentu.

Sistem Budaya

Sifatnya abstrak, dalam perwujudannya berpola serta bersumber pada sistem tertentu.

Sistem Sosial

Kebudayaan dalam sistem sosial mmpunyai sifat konkret serta dapat diabadikan. Sistem ini menunjukkan prilaku manusia yang terus menerus brjalan dengan pola tertentu serta ketentuan tertentu.

Kebudayaan Fisik

Maksudnya mempunyai wujud serta dapat dilihat. Misalnya saja hasil budaya semacam candi, pakaian adat, gamelan, serta barang–barang sejarah yang lain.

Aspek Pendorong serta Penghambat Kebudayaan

Aspek Pendorong Kebudayaan

Aspek pendorong kebudayaan ini bisa berasal dari aspek internal serta aspek eksternal.

Ada pula aspek internal tersebut bisa berasal dari terdapatnya hasrat dari dalam diri sendiri buat membudayakan sreta melestarikan kebudayaan Indonesia.

Tidak hanya terdapatnya hasrat, tumbuhnya rasa cinta yang banyak pula jadi aspek pendorong internal kebudayaan.

Yang terutama dari fakor ini sesungguhnya merupakan adanya penerus ataupun pergantian generasi serta temuan dan rekayasa setempat.

Aspek ekternal merupakan aspek yang bersumber dari luar warga semacam pengaruh kontak antar budaya secara langsung maupun persebaran faktor kebudayaan.

Tidak hanya itu aspek eksternal bisa diakibatkan sebab pergantian area hidup yang bisa memacu pertumbuhan sosial dan kebudayaan warga serta menata kembali kehidupan mereka.

Aspek Penghambat Kebudayaan

Beragamnya budaya luar yang masuk Indonesia pastinya sangat pengaruhi warga buat menjajaki budaya tersebut.

Tidak hanya itu, tidak terdapatnya pemahaman warga akan indahnya berbagai kebudayaan Indoneia pula jadi aspek penghambat budaya itu sendiri.

Tidak hanya itu banyaknya warga masa saat ini yang menyangka kalau kebudayaan Indonesia merupakan budaya yang kuno serta ketinggalan era.

Ditambah dengan banyaknya warga yang tidak lagi hirau dengan kebudayaan serta memunculkan bangsa lain mengambil alih budaya kita.

Contoh Kebudayaan

Saat sebelum menutup bahasan ini, kami sampaikan bbrapa contoh kebudayaan yang diucap selaku kebudayaan kesenian wilayah, ialah:

Rumah adat semacam Gadang, Limas, serta Joglo.
Lagu wilayah semacam Injit-injit semut, Kicir-kicir, serta Ampar-ampar pisang.
Tradisi semacam Mitoni di Jawa, Kasodo di Suku Tengger, Rambu Solok di Toraja, serta Seren taun di Sunda.
Tarian wilayah semacam Tari Saman, Tari Reog, serta Tari Gambyong.
Perlengkapan musik wilayah semacam Sasando serta Gamelan.

Baca Juga:

Demikianlah ulasan dari ppkn.co.id mengenai Pengertian Kebudayaan, semoga bisa bermanfaat.