Sifat Bayangan Lensa Cembung
Pengertian Lensa Cembung
Sifat Bayangan Lensa Cembung – Apa itu lensa cembung? Umumnya lensa cembung biasa di kenal dengan lensa konveks dengan bentuk tebal di bagian tengah di bandingan bagian lainnya.
Di katakan konveks karena lensa cembung akan terjadi berkas cahaya yang telah jatuh di permukaan lensa maka akan di biaskan di dalam satu titik. Beberapa bentuk lensa cembung adalah sebagai berikut :
Penggunaan Ruang Lensa Cembung
Penggunaan lensa ini biasanya di terapkan pada alat optik di antaranya seperti : lup, mikroskop, teropong bintang, periskop, proyektor dan lain – lain.
Pada lensa cembung berkas sinar yang datang akan terjadi 2 arah yang berbeda – beda sehingga lensa ini akan mempunyai 2 titik fokus.
Tempat datangnya lensa cembung biasanya terjadi di bagian depan sedangkan di belakang lensa cembung menjadi titik fokus sejati.
Karakteristik Lensa Cembung
Dari gambar di atas dapat di simpulkan karakteristik lensa cembung adalah sebagai berikut :
- Konvergen atau pengumpul cahaya
- Memiliki nilai positif pada titik fokus
- Benda menjadikan sifat bayangan
Sinar Istimewa Lensa Cembung
Sinar yang yang datang memiliki posisi sejajar dengan sumbu utama akan di biaskan melewati titik fokus belakang lensa
Sinar yang datang melewati titik fokus di depan lensa maka akan di biaskan sejajar pada sumbu utama
Arah tidak akan berubah jika sinar datang melewati pusat lensa
Proses Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung
Langkah 1: berkas sinar yang menyentuh benda posisi sejajar dengan sumbu utama maka akan di biaskan melewati titik fokus
Langkah 2: berkas sinar yang menyentuh melewati titik fokus maka akan di biaskan sejajar dengan sumbu utama
Langkah 3: bayangan yang di bentuk merupakan hasil dari perpotongan dua berkas di langkah 1 dan
Hasil : pembentukan bayangan selesai
Maka dengan bayangang yang di hasilkan maka dapat di ambil kesimpulan sifat bayangan lensa cembung yakni nyata, di perbedar dan terbalik.
Sifat bayangan yang di hasilkan dari pembentukan pada jarak lebih kecil daripada jarak fokus (s < f) adalah maya, tegak, dan diperbesar.
Sifat bayangan yang di hasilkan dari pembenttukan jarak benda sama dengan jarak titik fokus adalah (s = f) adalah nyata, tegak, diperbesar, dan bayangan tak berhingga.
Sifat bayangan yang di hasilakan dari pembentukan benda terletak di antara f dan 2f adalah nyata, terbalik, dan diperbesar.
Sifat bayangan yang di hasilkan dari pembentukan benda di letakan pada 2f (s = 2f) adalah nyata, terbalik, dan sama besar.
Sifat bayangan yang di hasilkan dari pembentukan benda terletak pada jarak lebih dari 2f (s > 2f) adalah nyata, terbalik, dan diperkecil.
Rumus Lensa Cembung
Dengan keterangan sebagai berikut :
F = fokus lensa
S = jarak objek (benda) dari lensa
S’ = jarak bayangan dari lensa
Rumus Perbesaran Bayangan (M)
Dengan keterangan sebagai berikut :
S = jarak objek (benda) dari lensa
S’ = jarak bayangan dari lensa
H = tinggi bayangan
H’ = tinggi benda (objek)
Rumus Kekuatan Lensa (P):
Contoh Soal
Perhatikan soal berikut ini :
Lensa | Jarak benda (cm) | Jarak bayangan (cm) |
P | 12 | 18 |
Q | 12 | 6 |
R | 12 | 12 |
S | 12 | 10 |
Pernyataan yang tepat untuk mewakili tabel tersebut adalah:
Pembahasan
Rumus
Jarak fokus lensa P
Jarak fokus lensa Q
Jarak fokus lensa R
Rumus mencari jarak fokus lensa S:
Dari pembahasan di atas maka kesimpulan yang tepat adalah sebagai berikut :
- Jarak fokus lensa pada P lebih besar dari lensa Q , R dan S.
- Jarak fokus lensa pada S lebih kecil dari lensa P, R, dan Q.
F.A.Q
Apa itu lensa cembung?
Umumnya lensa cembung biasa di kenal dengan lensa konveks dengan bentuk tebal di bagian tengah di bandingan bagian lainnya.
Di katakan konveks karena lensa cembung akan terjadi berkas cahaya yang telah jatuh di permukaan lensa maka akan di biaskan di dalam satu titik. Beberapa bentuk lensa cembung adalah sebagai berikut :
Demikian Ulasan Dari Web Kami Tentang sifat bayangan lensa cembung Semoga Bermanfaat…
Refrensi Teknologi : KLIKDISINI